Yobisnis.com – Belakangan ini Index Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak tidak menentu, kadang di pagi hari menguat, namun menjelang penutupan IHSG ditutup melemah. Bagi seorang trader harian pasti hal ini sangat menjengkelkan, karena yang tadinya berharap harga saham terus naik untuk dijual esok hari, eh malah kena boncos.
Mengapa hal itu dapat terjadi? Untuk trader baru dapat dipastikan karena memakai teknik atau trading plan. Dimana price action untuk membeli dan menjual tanpa analisa, sehingga yang dilakukan murni spekulasi.
Untuk menghindari kejadian tersebut agar tidak terjadi pada kita, kami sarankan untuk memakai jasa Manajer Investasi Reksadana Saham. Mengapa demikian, mari kita ulas.
Kelebihan Memakai Jasa Manajer Investasi Reksadana
Manajer Investasi di Reksadana sudah mengantongi izin untuk mengelola keuangan masyarakat yang dititipkan melalui Broker tertentu. Anda sebagai investor atau trader tidak perlu kuatir untuk menitipkan uang Anda untuk dikelola mereka.
Dengan pengalaman dan ilmu pengetahuan mereka dalam dunia investasi, price ation dalam membeli dan menjual suatu saham dan pemilihan sahamnya juga pasti melalui proses analisa dari tim Reksadana tersebut.
Anda dapat melihat kinerja Reksadana dengan melihat Compound Annual Growth Rate (CAGR) Reksadana tersebut 5 Tahun terakhir, YTD, ataupun 1 bulan hingga 1 hari. Untuk membandingkan Reksadana mana yang akan Anda pilih sebagai pengelola keuangan Anda.
Selain itu Anda juga dapat membandingkan Total AUM dana kelola Reksadana tersebut, logikanya jika Total AUM Suatu Reksadana itu besar, berarti Manajer Investasinya sudah terbiasa mengelola dana yang sangat besar.
Dengan begitu, Anda lebih tenang dalam menitipkan keuangan Anda kepada Manajer Investasi Reksadana. Anda tinggal tunggu saja dana yang Anda Investasikan bertumbuh sesuai rencana.
Kekurangan Memakai Jasa Manajer Investasi Reksadana
Dalam dunia saham, selain proses jual beli capital gain, tentu ada hal lain yang menarik Investor untuk menggelontorkan dana sekian banyak dalam membeli suatu perusahaan, yaitu Dividen. Mengapa dividen, karena dividen ini yang membuat Warrent Buffet sang Investor Dunia untuk mencapai Bebas Finansial.
Dividen adalah laba bersih suatu perusahaan yang dibagikan kepada seluruh pemegang sahamnya. Jika Anda sebagai investor membeli suatu perusahaan yang membagikan dividen, Anda akan mendapatkan bagian keuntungan dari laba bersih perusahaan tersebut untuk per lembar sahamnya.
Jika Anda memakai jasa Manajer Investasi, tentu saja Anda tidak akan mendapatkan dividen. Karena pertumbuhan yang Anda dapatkan dari Reksadana adalah murni dari pertumbuhan Capital Gain. Oleh karena itu, jika tujuan Anda berinvestasi untuk mendapatkan dividen, maka cara ini tidak dapat Anda lakukan.
Dengan demikian, Perlukan Anda Memakai Jasa Manajer Investasi untuk mengelola uang Anda?
Pilihlah sesuai profile resiko keuangan Anda, dan Reksadana mungkin salah satu yang terbaik untuk menumbuhkan aset Anda.